Thursday, July 21, 2016

Sejarah Singkat Penulisan Sejarah Massa Ranke

A.                LEOPOLD VON RANKE
Leopold Von Ranke (1795-1886), adalah sejarawan Jerman. Pada awalnya ia mempelajari Filologi dan teologi yang sebagian besar mengenai Al Kitab. Ia kagum akan tulisan Fichte yaitu Adresses to the German Nation. Setelah mendapat gelar Doctor (1818), ia mengajar kesusasteraan Yunani dan Romawi di sebuah gymnasium di Frankfurt am Order. Leopold Von Ranke juga mengajarkan tentang Horatius, Homerus dan Vergilius, ia mengadakan studi yang sistematis tentang sejarah klasik Yunani dan Romawi Kuno. Leopold Von Ranke tertarik pada riset historis yang orisinal. Membaca roman-roman dari Walter Scott, ía terkesan oleh penulisan yang baik, tetapi ia kesal terhadap kesalahan historis. Ranke sangat menghargai fakta dan ingin adanya ketelitian.
Leopold Von Ranke adalah sejarawan yang memberikan reaksi terhadap aliran Romantisisme. Bila di zaman romatik penulisan sejarah banyak dihanyutkan oleh perasaan dan dibumbui oleh komentar serta keindahan, maka Leopold Von Ranke tampil mengadakan reaksi menentang Romantisisme dalam sejarah. Leopold Von Ranke mengemukakan bahwa perlu dibuangnya bungkus perasaan dalam sejarah, dengan menulis sejarah seperti kejadian yang sesungguhnya.
Abad kesembilan belas adalah suatu zaman agung bagi fakta, fakta secara keseluruhan dianggap memuaskan. Leopold Von Ranke mengemukakan, bahwa untuk mencapai penulisan sejarah sebagaimana sesungguhnya terjadi itu, diperlukan ke arah mencari kebenaran faktual. Leopold Von Ranke dengan amat yakin bahwa suratan takdir akan menentukan arti sejarah, sekiranya dia mengawasi fakta-faktanya. Untuk mencari kebenaran faktual diperlukan methode yaitu metode kritis. Di dalam metode kritis terdapat langkah-langkah antara lain, kritik ekstern dan intern terhadap sumber, mempunyai sikap kritis dan menggunakan perbandingan sumber. Leopold Von Ranke di dalam penulisan sejarah berusaha untuk dapat seobyektif mungkin, dan yakin bahwa sejarah dapat ditulis secara obyektif. Bertolak dari fakta sejarah dan digarap dengan metode kritis, Leopold Von Ranke yakin dapat menerangkan yang sebenarnya terjadi. Bapak metode sejarah kritis ini mengatakan bahwa ”Sejarah baru mulai apabila dokumen dapat dipahami, lagi pula, cukup banyak dokumen yang dapat dipercaya”. Selain itu ia juga berpendapat ”Fakta tidak perlu diwarnai, dihias, dengan maksud disesuaikan dengan selera atau nilai subjektif tetapi diungkapkan seperti apa adanya, jadi terlepas dari segala kepentingan”. Adanya metode kritis dari Leopold Von Ranke ini, maka sejarah dianggap syah sebagai ilmu sejarah. Sebagai penghargaan atas karya-karyanya maka pada tahun 1865 Ranke dijadikan bangsawan dan berhak memakai “von” di depan nama keluarganya.

B.                 Karya-karya Leopold Von Ranke yang terkenal antara lain :
a.           Histories of The Romance and Teutonic People atau Geschichte der romanischen und germanischen Volker (1824).
b.          A Critique of Modern Hictorical Writers atau Zur Kritik neuerer Geschichtschreiber.
c.           Fursten und Volker von Sudeuropa im sechzehnten und seibzehnten jahrhundert.
d.          Die romische Papste, ihre Kirche und ihre Staat im 16 und 17 Jahrhundert (1834-1836).
e.           German History in the Age of the Reformation atau Deutsche Geschichte im Zeitalter der Reformation (1839-1847, 6 j ilid).

Leopold Von Ranke adalah pelopor madzab ilmiah. Ia berpendapat bahwa filsafat sejarah yang baik bukanlah kausalitas yang mencakup semuanya, melainkan suatu rangkaian daripada peristiwa yang mendahului dan peristiwa yang menyusun sejarah “sungguh-sungguh terjadi tanpa filsafat mengenai sebab akibat”.


DAFTAR PUSTAKA


Ahmad Adaby Darban. Catatan Singkat tentang Perkembangan Historiografi. Yogyakarta : Beta Offset. 1995
Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta : Yayasan Bentang Budaya. 1995.
Sartono Kartodirjo. Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah. Jakarta : Gramedia. 1993.


No comments:

Post a Comment