Peninggalan Situs Sejarah di Indonesia

A. Periode Prasejarah

            Periode prasejarah merupakan periode dimana belum ditemukannya bukti – bukti tertulis dari zaman itu. dalam periode ini manusia purba yang hidup belumlah mengenal tulisan, oleh karena itu zaman prasejarah sering disebut juga zaman nirleka, nir berarti belum dan lekka yaitu tulisan. Bukti – bukti yang dapat kita ketahui untuk mengenali atau mencoba membayangkan kehidupan masa lampau yaitu dengan ditemukannya situs sangiran. Pada zaman prasejarah ini manusia yang hidup adalah manusia purba berjenis megantropus paleojavanicus. Situs sangiran ditemukan oleh Euoguis. pada tahun 1986. Situs sangiran merupakan situs yang tertua yang ditemukan di Indonesia.

B. Periode Klasik

            Periode klasik atau periode yang ditandai oleh datangnya pengaruh Hindu – Budha ke Indonesia. Dalam periode ini pengaruh yang terlihat sangatlah besar, yakni sebelum adanya pengaruh Hindhu – Budha masyarakat indonesia belumlah mengenal adanya sistem religi masyarakat Indonesia hanya mengenal sistem kepercayaan yaitu Animisme dan Dinamisme, akan tetapi setelah datangya pengaruh Hindhu – Budha masuk ke Indonesia kepercayaan animisme dan dinamisme berangsur – angsur berubah menjadi percaya kepada dewa, baik dewa agama Hindhu – Budha. Peninggalan – peninggalan dari periode klasik yang sampai sekarang masih dapat terlihat, yakni berupa Candi. Candi yang terkenal di Indonesia adalah candi Borobudur yang merupakan candi agama Budha dan candi Prambanan yang merupakan candi agama Hindhu. Candi Prambanan merupakan candi yang terletak pada perbatasan antara Daerah IstimewaYogyakarta dan Jawa Tengah. Candi prambanan sering disebut juga candi loro jonggrang. Posisi candi prambanan sendiri banyak dikelilingi oleh berbagai macam candi seperti candi plaosan, candi seribu, dll.

C. Periode Madya

            Periode Madya atau periode yang ditandai oleh masuknya pengaruh Islam ke Indonesia. Agama Islam masuk ke Indonesia melalui banyak proses, yakni perkawinan, pedagangan, dll. Dalam periode ini proses akulturasi antara kebudayaan lama yaitu Hindhu – Budha dengan kebudayaan baru yaitu Islam mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini terlihat dari peninggalan – peninggalannya yang berupa, Masjid, Menara dan makam.

D. Periode Kontemporer

            Periode kontemporer atau periode yang ditandai oleh masuknya kolonialisme ke Indonesia, yang mana dalam periode ini  peninggalan – peninggalan sejarahnya masih dapat terlihat sampai detik ini. Salah satu peninggalannya yang terkenal yakni Benteng VanderBurg yang terdapat di Daerah Istimewa Yogyakarta. Benteng Vander Burg ini merupakan bukti bahwa kalonialisme pernah ada Daerah Istimewa Yogyakarta.